Berita Sanggar Indra Kusuma

KBRI Rabat Gelar Pentas Budaya Indonesia di Sejumlah Kota Maroko

by admin | 28 Jul 2015

Dalam rangka mempromosikan seni dan budaya Indonesia di Maroko serta untuk mempererat hubungan bilateral Indonesia-Maroko di bidang Kebudayaan, Pendidikan dan Pariwisata, KBRI Rabat telah menyelenggarakan rangkaian pagelaran seni dan budaya Indonesia di beberapa kota di Maroko yaitu: Rabat, Ifrane, Marrakech dan Taza. Untuk penyelenggaraan kegiatan ini, KBRI Rabat telah mengundang Group Kesenian Tradisional Indonesia dari Provinsi Jawa Barat, yaitu Sanggar Indra Kusuma dibawah Pimpinan Deviana Nur Indrawati (Pemuda Pelopor Indonesia 2010), serta bekerjasama dengan instansi terkait di Maroko yaitu Kementerian Kebudayaan, Kementerian Pariwisata, Pemerintah Daerah dan Universitas. 

Pada rangkaian pagelaran ini antara lain ditampilkan berbagai tarian tradisional Indonesia, pertunjukan alat musik tradisional yaitu angklung dan kecapi suling serta penyelenggaraan workshop angklung.

Rangkaian  pagelaran tersebut, dimulai dengan penampilan Group Sanggar Indra Kusuma pada  acara Resepsi Diplomatik dalam rangka memperingati HUT RI ke-67 yang diadakan oleh KBRI Rabat di Wisma Duta Indonesia-Rabat pada tanggal 25 September 2012.  Acara resepsi ini dihadiri oleh sekitar 500 undangan yang terdiri dari kalangan diplomatik, pemerintah Maroko, akademisi, pengusaha serta mitra kerja KBRI Rabat lainnya. Turut hadir pada acara resepsi tersebut beberapa pejabat tinggi Maroko yaitu Perdana Menteri Abdelilah Benkirane beserta istri, Mensesneg Maroko Mr. Abdellah Baha dan Ketua Mahkamah Konstitusi Maroko Mr. Mohammed Achergui.

Kemudian pada tanggal 26 s/d 27 September 2012, pertunjukan kebudayaan Indonesia diadakan di kota Ifrane Maroko (sekitar 400 km dari Rabat), yaitu bertempat di Universitas Al Akhawayn di kota Ifrane. Untuk pagelaran ini, KBRI Rabat bekerjasama dengan Universitas Al Akhawayn sebagai salah satu universitas terkemuka di Maroko dengan mahasiswanya yang berasal dari sekitar 60 negara. Rangkaian pagelaran budaya tersebut diawali dengan penyelenggaraan workshop angklung pada tanggal 26 September 2012 bagi mahasiswa-mahasiswi Universitas Al Akhawayn, dan kemudian dilanjutkan dengan penyelenggaraan program Indonesian Cultural Night pada tanggal 27 September 2012. Turut hadir pada acara Indonesian Cultural Night tersebut Gubernur Provinsi Ifrane Mr. Jelloul Samsam. Penyelenggaraan kegiatan di universitas tersebut dimaksudkan selain untuk promosi budaya Indonesia juga  untuk meningkatkan kerja sama pendidikan.

Pada tanggal 1 Oktober 2012, bertempat di ruang Amphitheatre Fakultas Science Universitas Mohamed V, pagelaran seni dan budaya Indonesia oleh Group Sanggar Indra Kusuma juga ditampilkan pada rangkaian acara peresmian pembukaan pengajaran bahasa Indonesia di Universitas Mohamed V Rabat. Acara peresmian ini dihadiri oleh sekitar 500 orang undangan yang terdiri dari kalangan diplomatik, pejabat pemerintah Maroko, akademisi, mahasiswa, masyarakat Maroko dan masyarakat Indonesia lainnya di Maroko.  

Lebih lanjut pada tanggal 4 Oktober 2012 bertempat di Wisma Duta, telah diadakan pula Workshop Angklung untuk korps diplomatik dari negara-negara sahabat. Turut hadir pada workshop tersebut antara lain Dubes Thailand untuk Maroko serta beberapa Istri Dubes dari negara-negara Asia. 

Selain itu, rangkaian pagelaran seni dan budaya Indonesia diadakan pula di kota Marrakesh (sekitar 400 km dari Rabat) pada tanggal 6 Oktober 2012, yaitu bertempat di Royal Theater Marrakech yang dikemas selama 90 menit dalam acara Indonesian Cultural Night. Dalam kaitan ini, KBRI Rabat bekerjasama dengan Gubernur Marrakech, Walikota Marrakesh, Kepala Dinas Kebudayaan Marrakesh, dan Kepala Dinas Pariwisata Marrakesh. Pagelaran ini dimaksudkan selain untuk meningkatkan kerja sama budaya juga untuk meningkatkan kerja sama pariwisata. Hal ini berkaitan dengan potensi kota Marrakech yang dikenal sebagai kota unggulan Maroko di bidang pariwisata. 

Rangkaian penampilan pagelaran seni dan budaya Indonesia oleh Group Sanggar Indra Kusuma tersebut,  diakhiri  melalui penampilan di kota Taza (sekitar 500 km dari Rabat) pada tanggal 10 Oktober 2012. Pada kesempatan ini, Group Sanggar Indra Kusuma tampil pada Festival Internasional Kota Taza yang diadakan oleh Kementerian Kebudayaan Maroko. Penyelenggaraan Festival ini dimaksudkan selain untuk pengembangan kerjasama budaya juga untuk pengembangan kerja sama antar pemuda dan pelajar dari berbagai negara.

Dubes RI dalam sambutannya pada rangkaian kegiatan tersebut, senantiasa menekankan  arti penting pengenalan seni dan budaya dalam membangun saling pengertian antar masyarakat kedua negara sehingga mendorong kerja sama pariwisata dan pendidikan serta meningkatkan people to people contact. Dalam kaitan ini, Dubes RI juga mengundang Group Kesenian Maroko agar dapat tampil di berbagai kota di Indonesia.

Secara umum rangkaian pertunjukan seni dan budaya Indonesia tersebut berjalan lancar dan selama pagelaran terlihat antusiasme dan apresiasi dari para audience yang memadati ruang pagelaran.  Rangkaian program ini juga mendapatkan liputan dari media lokal Maroko baik media elektronik maupun media cetak.

Link berita : http://www.kemlu.go.id/Pages/Embassies.aspx?IDP=13848&l=id